kapan animasi stop motion mulai ada

0Shares

Animasi stop motion mulai ada pada awal abad ke-20, tepatnya pada tahun 1900-an. Teknik animasi ini telah digunakan sejak jaman film bisu, di mana objek-objek fisik dipindahkan secara bertahap dalam set yang dirancang khusus untuk menciptakan ilusi gerakan. Pada saat itu, animasi stop motion dilakukan secara manual, dengan fotografi frame-by-frame dari setiap perubahan posisi objek selama proses pengambilan gambar.

Salah satu film stop motion pertama yang terkenal adalah “The Humpty Dumpty Circus” yang dirilis pada tahun 1898. Film ini dibuat oleh jurnalis dan animator Amerika Serikat bernama J. Stuart Blackton. Namun, popularitas teknik animasi stop motion semakin meningkat pada tahun 1920-an dan 1930-an, dengan munculnya film-film seperti “The Lost World” (1925) karya Willis O’Brien dan “King Kong” (1933) karya Merian C. Cooper dan Ernest B. Schoedsack.

Seiring dengan perkembangan teknologi film dan industri animasi, animasi stop motion juga mengalami kemajuan. Pada tahun 1950-an, penggunaan kamera Bolex yang lebih kecil dan ringan memudahkan para animator dalam mengambil gambar frame-by-frame. Pada tahun 1980-an, teknologi komputer mulai digunakan dalam proses produksi animasi stop motion, dengan penggunaan kontrol komputer berbasis MIDI dan kemudahan pengeditan gambar digital.

Dalam beberapa dekade terakhir, animasi stop motion tetap menjadi teknik yang digunakan dalam industri film dan animasi. Film-film seperti “The Nightmare Before Christmas” (1993) karya Tim Burton, “Wallace & Gromit” series (2000) karya Nick Park, dan “Kubo and the Two Strings” (2016) karya Laika Animation Studios, membuktikan bahwa animasi stop motion masih sangat relevan dan menarik perhatian para penonton.

Dengan adanya perkembangan teknologi dan kreativitas yang terus berkembang, animasi stop motion terus menghadirkan karya-karya yang berkualitas dengan visual yang memukau dan cerita yang menarik.

BACA JUGA :   apa dasar pengkategorian animasi tersebut

Leave a Reply