Secara umum, untuk menjadi pramugari, tidak diwajibkan memiliki latar belakang pendidikan tertentu, entah itu di bidang komersial atau sains. Namun, wajar untuk mengatakan bahwa pramugari perlu memiliki pemahaman yang baik tentang ilmu pengetahuan dasar terkait dengan penerbangan, seperti fisika, meteorologi, dan pengelolaan kabin pesawat.
Ketika melakukan tugas di udara, pramugari harus mampu berinteraksi dengan penumpang dalam berbagai situasi, memberikan instruksi keamanan, dan merespons situasi darurat dengan cepat dan efektif. Oleh karena itu, keterampilan komunikasi yang baik, manajemen stres, dan keterampilan pelayanan pelanggan sangat penting dalam pekerjaan ini.
Selain itu, pramugari juga perlu memiliki pengetahuan tentang peraturan penerbangan dan prosedur keamanan yang ketat yang berlaku di industri penerbangan. Ini termasuk pemahaman tentang persyaratan imigrasi, kesehatan dan keselamatan, serta prosedur evakuasi darurat.
Pendidikan formal dalam bidang seperti perhotelan, pariwisata, atau bahkan manajemen bisnis dapat menjadi nilai tambah untuk calon pramugari. Pendidikan ini dapat membantu memperoleh pengetahuan tentang manajemen layanan pelanggan, keahlian interpersonal, dan keahlian organisasi yang dapat diterapkan dalam tugas sehari-hari sebagai seorang pramugari.
Secara keseluruhan, sementara tidak ada persyaratan resmi untuk memiliki latar belakang komersial atau sains untuk menjadi pramugari, memperoleh pengetahuan umum mengenai ilmu pengetahuan penerbangan dan keterampilan komunikasi yang baik merupakan aset yang berharga dalam mengejar karir di bidang ini. Intinya, menjadi seorang pramugari mengharuskan seseorang memiliki kombinasi keterampilan penerbangan, manajemen, dan pelayanan pelanggan yang dapat memenuhi kebutuhan yang beragam di setiap penerbangan.