how amazon uses big data

0Shares

Amazon menggunakan big data untuk menciptakan pengalaman belanja yang personal dan efisien bagi pelanggan mereka. Mereka mengumpulkan sejumlah besar data dari berbagai sumber, termasuk riwayat belanja, preferensi pengguna, interaksi online, dan perilaku navigasi.

Dengan memanfaatkan kekuatan big data, Amazon menggunakan analisis preskriptif dan prediktif untuk mempelajari pola pembelian pelanggan, gaya hidup, dan preferensi mereka. Data ini kemudian digunakan untuk memberikan rekomendasi produk yang relevan dan personal, yang meningkatkan kemungkinan pelanggan membeli.

Salah satu penggunaan big data Amazon yang paling terkenal adalah penggunaan algoritme rekomendasi mereka. Algoritme ini memeriksa data historis tentang apa yang telah dilihat dan dibeli pelanggan, serta data tentang produk dan perilaku pembelian pelanggan serupa. Berdasarkan ini, algoritme dapat memberikan rekomendasi produk yang relevan, meningkatkan kemungkinan pelanggan menemukan dan membeli produk yang mereka inginkan.

Selain itu, Amazon juga memanfaatkan big data untuk meningkatkan efisiensi rantai pasok mereka. Data yang terkumpul tentang inventaris, pengangkutan, dan proses pengiriman di seluruh jaringan mereka, digunakan untuk meningkatkan operasi dan memberikan pengiriman yang lebih cepat kepada pelanggan.

Dengan menggabungkan big data dengan teknologi lain seperti machine learning dan AI, Amazon terus meningkatkan pengalaman belanja pelanggan mereka. Mereka dapat memprediksi kebutuhan pelanggan, menjawab dengan cepat permintaan, dan mengoptimalkan proses bisnis mereka secara keseluruhan.

Secara keseluruhan, Amazon menggunakan big data untuk memberikan pengalaman belanja yang personal, menjadikan rekomendasi yang relevan, meningkatkan operasi rantai pasok, dan meningkatkan efisiensi bisnis mereka secara keseluruhan.

BACA JUGA :   apa itu hadoop big data bahasa indonesia

Leave a Reply