Menurut para ahli, e-commerce atau perdagangan elektronik merupakan aktivitas jual beli produk atau layanan melalui internet. Konsep ini melibatkan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi yang memberikan kemudahan dalam melakukan transaksi dan interaksi antara pedagang dan konsumen.
Seperti yang diungkapkan oleh beberapa ahli di bidang teknologi, e-commerce adalah evolusi dari perdagangan tradisional di mana transaksi dilakukan secara fisik. Namun, dengan adanya e-commerce, semua proses transaksi dapat dilakukan secara online, mulai dari pencarian produk, pembelian, pembayaran, hingga pengiriman.
Dalam e-commerce, platform online berperan sebagai tempat transaksi antara penjual dan pembeli. Transaksi ini dapat dilakukan melalui situs web, aplikasi mobile, atau bahkan melalui media sosial. Berkat kemajuan teknologi, e-commerce telah berkembang pesat dan memberikan dampak yang signifikan terhadap cara bisnis dijalankan.
Para ahli juga menekankan bahwa e-commerce memiliki beberapa keistimewaan. Pertama, e-commerce memberikan akses ke pasar global dengan memperluas jangkauan bisnis tanpa batasan geografis. Kedua, e-commerce memungkinkan interaksi yang lebih efisien antara pedagang dan konsumen dengan penggunaan beragam fitur seperti chat online, ulasan produk, dan rekomendasi penjualan.
Selain itu, aspek keamanan juga penting dalam e-commerce. Para ahli menekankan pentingnya perlindungan data pelanggan dan transaksi yang dilakukan secara online. Oleh karena itu, e-commerce harus dilengkapi dengan sistem keamanan yang handal untuk menjamin kerahasiaan dan integritas data.
Secara keseluruhan, e-commerce telah menjadi fenomena global yang mengubah cara bisnis dilakukan. Para ahli sepakat bahwa e-commerce menawarkan peluang besar bagi pelaku bisnis untuk bertumbuh dan berkembang dengan memanfaatkan kekuatan teknologi. Dalam era digital ini, e-commerce bukan lagi pilihan, tetapi keharusan untuk menghadapi tantangan dan persaingan dunia bisnis yang semakin kompleks.