Animasi praxinoscope merupakan teknik animasi yang muncul pada akhir abad ke-19. Praxinoscope adalah alat berbentuk silinder dengan serangkaian gambar yang dipasang di sekelilingnya. Ketika praxinoscope diputar dengan cepat, gambar-gambar tersebut memberikan efek animasi yang tampak hidup.
Cara kerja praxinoscope sangat menarik. Ketika alat ini diputar, sinar cahaya dipantulkan ke cermin yang berputar di tengah silinder. Cermin tersebut memiliki lubang-lubang yang disebut celah slot. Melalui celah-celah ini, gambar-gambar yang terpasang di sekeliling silinder dipantulkan ke dalam cermin dan terefleksi ke mata penonton.
Keunikan dari animasi praxinoscope terletak pada ilusi yang dihasilkan oleh perpaduan gerak cepat dan luminesensi gambar. Prinsip dasar animasi ini adalah memanfaatkan prinsip persistensi penglihatan manusia. Ketika praxinoscope diputar dengan cepat, mata manusia tidak dapat membedakan gerakan antar gambar, sehingga tercipta efek gerakan yang mulus dan realistis.
Praxinoscope menjadi salah satu tonggak penting dalam sejarah animasi, karena menggagas konsep animasi berkelanjutan dengan menggunakan prinsip-prinsip optik. Teknik ini menjadi fondasi bagi pengembangan animasi modern yang kita kenal saat ini.
Dalam perkembangannya, animasi praxinoscope telah memberikan landasan bagi teknologi animasi yang lebih canggih, seperti zoetrope, film cel, dan bahkan animasi komputer. Praxinoscope menjadi salah satu bukti nyata kemajuan dalam bidang teknologi animasi yang terus berevolusi hingga saat ini.
Dengan animasi praxinoscope, dunia game dan film menjadi semakin hidup dan menarik. Para profesional di bidang game technology dapat memanfaatkan teknik ini untuk menciptakan pengalaman visual yang lebih mendalam dan menegangkan bagi para pengguna.