Seorang lulusan animasi memiliki profil yang sangat unggul dalam industri ini. Mereka memiliki keahlian teknis yang mendalam dalam penggunaan perangkat lunak animasi terkini seperti Maya, 3ds Max, atau Blender. Lulusan animasi juga mampu menguasai konsep dasar animasi seperti keyframes, timing, dan easing.
Selain itu, seorang lulusan animasi juga memiliki pemahaman yang kuat tentang desain karakter. Mereka mampu menciptakan karakter-karakter yang menarik dan kohesif, dengan kemampuan mendekati realisme atau gaya kartun. Mereka dapat menghidupkan karakter-karakter ini dengan teknik animasi yang halus dan meyakinkan.
Profil lulusan animasi juga mencakup pemahaman yang dalam tentang komposisi visual dan pencahayaan. Mereka dapat menghasilkan gambar-gambar yang menarik secara estetika, dengan memaksimalkan penggunaan warna, bayangan, dan pencahayaan untuk menciptakan suasana yang tepat.
Selanjutnya, seorang lulusan animasi juga harus memiliki kemampuan yang baik dalam berkisah. Mereka harus mampu mengatur alur cerita yang menarik dan menggugah emosi penonton melalui animasi mereka. Kemampuan ini juga melibatkan kepemahaman tentang editing dan post-production, sehingga hasil akhir dari animasi mereka tetap konsisten dan bermakna.
Profesional lulusan animasi juga harus mampu bekerja secara kolaboratif dan menyesuaikan diri dengan deadline yang ketat. Industri animasi cenderung dinamis dan sering kali memerlukan kerja tim yang intens. Oleh karena itu, lulusan animasi harus memiliki keterampilan interpersonal yang baik dan kemampuan mengelola proyek dengan baik.
Secara keseluruhan, profil lulusan animasi adalah seseorang yang memiliki kemampuan teknis, kreativitas, dan keahlian storytelling yang kuat. Mereka siap menghadapi tantangan dan tuntutan industri game teknologi dengan percaya diri dan inovasi yang tak terbatas.