Web development adalah proses pembuatan dan pemeliharaan situs web. Hal ini melibatkan pengembangan dari sisi depan (front-end) hingga ke sisi belakang (back-end) situs web.
Bagian depan (front-end) dari web development mencakup desain tampilan situs web, seperti pemilihan warna, tipografi, dan layout, serta pengembangan elemen interaktif menggunakan HTML, CSS, dan JavaScript. Front-end web developers berfokus pada menciptakan antarmuka pengguna yang menarik dan responsif.
Di sisi belakang (back-end) web development, terdapat pengembangan server dan database yang mendukung fungsi situs web. Ini melibatkan pemrograman dengan menggunakan bahasa seperti PHP, Python, atau Ruby. Back-end web developers bertanggung jawab untuk memastikan tingkat keamanan, kecepatan, dan skalabilitas situs web.
Selain itu, dalam web development juga terdapat aspek pengujian dan debugging untuk memastikan bahwa situs web berfungsi dengan baik di berbagai perangkat dan browser yang berbeda. Selain itu, pemeliharaan situs web juga menjadi bagian penting dalam web development, seperti pembaruan konten, keamanan, dan pengoptimalan performa.
Web development membutuhkan pengetahuan tentang bahasa pemrograman, framework, dan platform yang digunakan untuk menciptakan situs web. Kreativitas dan keaslian ide juga dibutuhkan untuk membuat situs web yang menarik dan unik.