Animasi 2D dan 3D merujuk pada dua jenis teknik animasi yang berbeda dalam industri game dan teknologi grafis. Animasi 2D mengacu pada jenis animasi yang dilakukan di dalam bidang datar, seperti gambar-gambar yang digambar di atas kertas dengan tangan atau menggunakan software komputer. Teknik ini menciptakan ilusi gerakan dengan mengubah gambar-gambar tersebut secara teratur dan cepat.
Di sisi lain, animasi 3D merupakan jenis animasi yang menggunakan perangkat lunak komputer untuk menciptakan objek dan karakter tiga dimensi. Animasi 3D biasanya melibatkan pemodelan objek dalam ruang tiga dimensi dan memberikan mereka berbagai gerakan dan interaksi dengan lingkungan yang ada.
Dalam animasi 2D, gambar-gambar sequential digunakan untuk memberikan kesan gerakan, sedangkan dalam animasi 3D, objek-objek virtual yang terdiri dari banyak titik dan bidang dapat diberikan pergerakan yang lebih realistis dengan bantuan perangkat lunak khusus. Animasi 3D juga memberikan kedalaman, bayangan, pencahayaan, dan efek realistis lainnya yang sulit dicapai dalam animasi 2D.
Kedua jenis animasi ini digunakan secara luas dalam industri game untuk menciptakan efek visual yang menarik dan menghidupkan dunia dalam permainan. Animasi 2D sering digunakan dalam game dengan gaya seni yang lebih sederhana atau retro, sementara animasi 3D sering digunakan untuk menciptakan dunia game yang berorientasi realisme atau fantasi.
Ketika berbicara tentang animasi dalam konteks teknologi game, penting bagi seorang profesional di bidang ini untuk memahami perbedaan antara animasi 2D dan 3D, serta memiliki keterampilan untuk menerapkannya dengan efektif dalam pengembangan game.